Rabu, 17 Oktober 2012

Manusia dan Keindahan

TUGAS ILMU BUDAYA DASAR
KELOMPOK IV
Nama : Faisal Fajar Rinaldi
Kelas : 1PA09
NPM : 12512677
 
MANUSIA DAN KEINDAHAN

LATAR BELAKANG
Keindahan berasal dari kata indah , yang artinya bagus, cantik dan sebagainya. Kawasan keindahan bagi manusia sangat luas, seluas keanekaragaman manusia dan sesuaipula dengan perkembangan peradaban teknologi, social dan budaya
Keindahan juga bersifat universal artinya tidak terikat oleh selera perseorangan, waktu dan tempat, kedaerahan atau local
Keindahan identic dengan kebenaran dan kebenaran adalah keindahan. Keduanya memiliki nilai yang sama yaitu abdi , dan mempunyai daya tarik yang selalu bartambah. Menurut cakupannya orang harus membedakan keindahan sebagai suatu kualita abstrak dan sebagai sebuah benda tertentu yang indah
Renungan berasal dari kata renung : artinya diam-diam memikirkan sesuatu atau memikirkan sesuatu dengan dalam-dalam. Renungan adalah hasil merenung. Dalam merenung untuk menciptakan seni ada beberapa teori antara lain : teori pengungkapan, teori metafisik, dan teori psikologis
Keserasian berasal dari kata serasi dan dari kata rasi, artinya cocok, kena benar, dan sesuai benar. Kata cocok, kena dan sesuai itu mengandung unsur perpaduan,Keserasian berasal dari kata serasi dan dari kata rasi, artinya cocok, kena benar, dan sesuai benar



MANUSIA
Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk lainnya, karena manusia mempunyai akal dan pikiran untuk berfikir secara logis dan dinamis, dan bisa membatasi diri dengan perbuatan yang tidak dilakukan, dan kita pun bisa memilih perbuatan mana yang baik (positif) atau buruk (negatif) buat diri kita sendiri. Selain itu dapat diartikan manusia secara umum adalah manusia sebagai makhluk pribadi dan makhluk sosial. Karena bukan hanya diri sendiri saja tetapi manusia perlu bantuan dari orang lain. Maka sebab itu manusia adalah makhluk pribadi sekaligus makhluk sosial
Dari segi ilmu eksakta, mausia adalah kumpulan dari partikel-partikel atom yang membentuk jaringan system yang dimiliki oleh manusia (ilmu kimia). Manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang saling terkait satu sama laindan merupakan kumpulan dari energi (ilmu fisika). Dari segi ilmu biologi manusia merupakan makhluk biologis yang tergolong dalam golongan makhluk mamalia.
Manusia terdiri dari 4 unsur yang saling terkait , yaitu :
  • Jasad
  • Hayat
  • Ruh
  • Nafsu

Manusia mempunyai tubuh yang disebut jasad, lalu di beri ruh agar manusia dapat hidup. Manusia mempunyai hawa nafsu sebagai keinginan-keinginan manusia selama hidup di dunia ini. Manusia mempunyai akal dan pikiran untuk hidup,oleh sebab itulah manusia disebut makhluk yang paling sempurna.
Manusia sebagai satu kepribadian memiliki 3 unsur, yaitu :
  • ID
  • Ego
  • Superego


Hakekat manusia
·         Makhluk ciptaan tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh.
·         Makhluk ciptaan tuhan yang paling sempurna jika dibandingkan dengan makhluk lainnya
·         Makhluk Biokultural yaitu makhluk hayati dan budayawi
·         Makhluk ciptaan tuhan yang terkait dengan lingkungan, mempunyai kualitas dan martabat karena kemamp bekerja dan berkarya.

KEINDAHAN
            Keindahan adalah sesuatu yang enak dilihat. Keindahan dapat dirasa oleh setiap orang. Keindahan dapat memberikan kesenangan hati.jika kita melihat sesuatu yang bagus dan enak dipandang, maka itulah yang dinamakan keindahan. Dengan merasakan keindahan, timbullah rasa kepuasan dalam diri manusia, dan menyenangkan hati. Banyak cara yang dilakukan oleh manusia itu sendiri dalam mencari keindahan.
            Keindahan sering diutarakan kepada situasi tertentu, arti kata keindahan yaitu berasal dari kata INDAH, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek dan sebagainya. Keindahan identic dengan kebenaran. Keindahan kebenaran dan kebenaran adalah keindahan. Keduanya mempunyai nilai yang sama yaitu abadi, dan mempunyai daya tarik yang selalu bertambah. Yang tidak mengandung kebenaran berarti tidak indah. Keindahan juga bersifat Universal. Artinya tidak terikat oleh selera peseorangan, waktu dan tempat, kedaerahan, selera mode, kedaerahan atau local
            Menurut cakupannya orang harus membedakan keindahan sebagai suatu kualita abstrak dan sebagai sebuah benda tertentu yang indah. Untuk pembedaan itu dalam bahasa inggris sering dipergunakan istilah “beauty” (keindahan) dan “the beautiful” (benda atau hal indah). Dalam pembatasan filsafat,kedua pengertian ini kadang kadangdicampuradukan saja. Disamping itu terdapat pula perbedaan menurut luasnya pengertian, yakni :
·         Keindahan dalam arti luas meliputi : keindahan jasmani , keindahan seni , keindahan alam , keindahan moral dan keindahan intelek
·         Keindahan dalam arti estetis murni : dengan segala sesuatu yang diserapnya.
·         Keindahan dalam arti batas dalam pengertiannya dengan penglihatan

Keindahan menurut beberapa ahli
·         Herbet Read : merumuskan bahwa keindahan adalah kesatuan dan hubungan-hubungan bentuk yang terdapat diantara penyerapan-penyerapan indrawi manusia.
·         Thomas Amuinos : mengatakan bahwa keindahan adalah sesuatu yang menyenangkan bilamana dilihat
·         Thomas Aquinos (1225-1274) : mengatakan bahwa keindahan adalah sesuatu yang menyenangkan bila mana dilihat (id qout visumplacet).
·         Khalil Gibran : mengungkapkan bahwa keindahan adalah Sesuatu yang menarik jiwamu. Keindahan adalah cinta yang tidak memberi namun menerima
·         Baumgarten : keindahan adalah keseluruhan yang merupakan susunan yang teratur dari bagian-bagian yang saling berhubungan satu sama lain, atau dengan keseluruhan itu sendiri
Menurut The Liang Gie dalam bukunya “Garis Besar Estetik” (filsafat keindahan), dalam bahasa inggris keindahan diterjemahkan dengan kata “Beautiful”, bahasa perancis ”Beau”, itali dan spanyol “Bello”, kata kata itu berasal dari bahasa latin “Bellum”, akar katanya adalah “Bonum” yang berarti kebaikan kemudian mempunyai bentuk pengecilan menjadi “Bonellum” dan terakhir dipendekkan menjadi “Bellum”.
            Keindahan dalam suatu kualitas yang abstrak adalah keindahan yang tak dapat terlihat secara fisik dan bersifat tidak beraturan, tetapi nilai dari keindahan itu dapat dirasakan, seperti contoh keindahan ketika merasakan angina yang berhembus. Keindahan seluas luasnya meliputi keindahan seni, keindahan alam, dan keindahan intelektual
            Sedangkan keindahan sebagai sebuah benda tertentu yang indah adalah kebalikan dari keindahan dalam suatu kualitas yang abstrak, dimana keindahan itu dapat dirasakan,dilihat maupun dapat dikenang selama kita mengingatnya.

HUBUNGAN MANUSIA DAN KEINDAHAN
Manusia dan keindahan memang tak bisa dipisahkan sehingga kia perlu melestarikan bentuk dari keindahan yang telah dituangkan dalam berbagai bentuk kesenian (seni rupa, seni suara maupun seni pertunjukan) yang nantinya dapat menjadi bagian dari suatu kebudayaan yang dapat dibanggakan dan mudah-mudahan terlepas dari unsur politik. Kawasan keindahan bagi manusia sangat luas, seluas keanekaragaman manusia dan sesuai pula dengan perkembangan peradaban teknologi, sosial, dan budaya. Karena itu keindahan dapat dikatakan, bahwa keindahan merupakan bagian hidup manusia. Keindahan tak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Dimanapun kapan pun dan siapa saja dapat menikmati keindahan.
Manusia yang menikmati keindahan berarti manusia mempunyai pengalaman keindahan. Pengalaman  keindahan biasanya bersifat terlihat (visual) atau terdengar (auditory) walaupun tidak terbatas pada dua bidang tersebut.
Konsep keindahan itu sendiri sangatlah abstrak ia identik dengan kebenaran. Batas keindahan akan berhenti pada pada sesuatu yang indah dan bukan pada keindahan itu sendiri. Keindahan mempunyai daya tarik yang  selalu bertambah, Orang yang mempunyai konsep keindahan adalah orang yang mampu berimajinasi, rajin dan kreatif dalam menghubungkan benda satu dengan yang lainya. Dengan kata lain imajinasi merupakan proses menghubungkan suatu benda dengan benda lain sebagai objek imajinasi
Pengungkapan keindahan dalam karya seni didasari oleh motivasi tertentu dan dengan tujuan tertentu pula. Motivasi itu dapat berupa pengalaman atau kenyataan mengenai penderitaan hidup manusia, mengenai kemerosotan moral, mengenai perubahan nilai-nilai dalam masyarakat, mengenai keagungan Tuhan, dan banyak lagi lainnya. Tujuannya tentu saja dilihat dari segi nilai kehidupan manusia, martabat manusia, kegunaan bagi manusia secara kodrati
Ada beberapa alasan mengapa manusia menciptakan keindahan, yaitu sebagai berikut :
  • Tata nilai yang telah usang
  • Kemerosotan Zaman
  • Penderitaan Manusia
  • Keagungan Tuhan

RENUNGAN
            Renungan berasal dari kata renung , artinya diam-diam memikirkan sesuatu atau memikirkan sesuatu dengan dalam-dalam. Renungan adalah hasil merenung. Dalam merenung untuk menciptakan seni ada beberapa teori antara lain :Teori pengungkapan, Teori metafisik dan teori psikilogis
·         Teori Pengungkapan
Dalil teori ini ialah bahwa “arts is an expresition of human feeling” (seni adalah suatu pengungkapan dari rasa perasaan manusia) teori ini terutama bertalian dengan apa yang dialami oleh seorang seniman ketika menciptakan karya seni. Tokoh teori ekspresi yang paling terkenal ialah filsuf italia Benedoto Croce (1886-1952) beliau anatara lain mengatakan bahwa “seni adalah pengungkapan pesan-pesan) ekspression adalah sama dengan intuition , dan intuisi adalah pengetahuan intuitif yang diperoleh melalui penghayatan tentang hal-hal individual yang menghasilkan gambaran angan-angan (images)
Seorang tokoh lainnya adalah Leo Tolstoi dia menegaskan bahwa kegiatan seni adalah memunculkan dalam diri sendiri suatu perasaan yang seseorang telah mengalaminya dan setelah memunculkan itu kemudian dengan perantaraan berbagai gerak, garis, warna, suara dan bentuk yang diungkapkan dalam kata-kata memindahkan perasaan itu sehingga orang-orang mengalami perasaan yang sama
·         Teori Metafisik
Teori seni yang bercorak metafisik merupakan salah satu contoh teori yang tertua, yakni berasal dari Plato yang karya karya nya untuk sebagian membahas estetik filsafat, konsepsi keindahan dari teori seni. Mengenai sumber seni plato mengungkapkan suatu teori peniruan (imitation teori). Ini sesuai dengan metafisika plato yang mengendalikan adanya dunia ide pada taraf yang tertinggi sebagai realita ilahi. Pada taraf yang lebih rendah terdapat realita duniawiini yang merupakan cerminan semu dan mirip realita ilahi. Dan karya seni yang dibuat manusia adalah merupakan mimemis (tiruan) dari realita duniawi
·         Teori Psikologi
Para ahli estetik dalam abad modern menelaah teori-teori seni dari sudut hubungan karya seni dan alam pikiran penciptanya dengan mempergunakan metode-metodepsikologis. Misalnya berdasarkan psikoanalisa dikemukakan bahwa proses penciptaan seni adalah pemenuhan keinginan-keinginan bawah sadar dari seseorang seniman. Sedang karya seni itu merupakan bentuk terselubung atau diperhalus yang wujudkan keluar dari keinginan-keinginan itu. Teori lain lagi yaitu teori permainan yang di kembangkan oleh Fredrick Schiller (1757-1805) dan Herbert Spencer (1820-1903) menurut schiller asal seni adalah dorongan batin untuk bermain main (play impulse) yang ada dalam diri seseorang. Seni merupakan semacam permainan menyeimbangkan segenap kemampuan mental manusia berhubungan dengan adanya kelebihan energy yang harus dikeluarkan. Dalam teori penandaan (signification teori) memandang seni sebagai lambing atau tanda dari perasaan manusia

KESERASIAN
            Keserasian berasal dari kata serasi dan dari kata rasi, artinya cocok, kena benar, dan sesuai benar. Kata cocok, kena dan sesuai itu mengandung unsur perpaduan,Keserasian berasal dari kata serasi dan dari kata rasi, artinya cocok, kena benar, dan sesuai benar. Kata cocok, kena dan sesuai itu mengandung unsur perpaduan, pertentangan, ukuran, dan seimbang.Keserasian merupakan bagian atau yang dapat mewujudkan keindahan. Keserasian mengandung unsur pengertian perpaduan , pertentangan, ukuran dan seimbang.Perpaduan misalnya : Lagu atau nyanyian-nyanyian merupakan unsur pertentangan antara suara tinggi-rendah, panjang-pendek, keras-halus yang terpadu begitu rupa sehingga telinga kita dibuat asyik mendengarkan dan hati kita pun merasa puas, tetapi apabila dalam keasyikan itu tiba-tiba terdengar suara yang sumbang kita pun tentunya akan merasa kecewa dalam hal lagu irama yang indah merupakan pertentangan yang serasi.
Teori estetika keindahan adalah Jean M. Filo dalam bukunya “Current Concepts of Art” dikelompokkan dalam tiga kelompok besar, yaitu :
  • Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan itu subjektif adanya.Yakni karena manusianya menciptakan penilaian indah dan kurang indah dalam pikirannya sendiri. Barangkali pernah juga kita dengar pepatah “Des Gustibus Non Est Disputandum” selera keindahan tak bisa diperdebatkan.
  • Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan objektif adanya.
    Yakni karena keindahan itu merupakan nilai yang intrinsik ada pada suatu objek, artinya seekor kupu-kupu memang lebih indah dari pada seekor lalat hijau.
  • Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan itu merupakan pertemuan antara yang subjektif dan yang objektif.
    Artinya kualitas keindahan itu baru ada apabila terjadi pertemuan antara subjek manusia dan objek substansi..
            Kehidupan serasi, selaras dan seimbang akan tumbuh dan berkembang dengan baik apabila antara kita bersikap dan berperilaku sesuai dengan kodrat , harkat dan martabat manusia sebagai ciptaan Tuhan yang maha esa. Keserasian merupakan kondisi yang menggambarkan terpadunya unsur unsur yang terlibat dalam kehidupan bersama. Seperti kita ketahui, alam semesta terdiri atas makhluk hidup dan makhluk tak hidup. Keserasian merupakan gambaran suasana yang tertib, teratur, aman , damai, dan tentram lahir bathin baik kehidupan secara individu, keluarga, masyarakat, maupun berbangsa dan bernegara. Keserasian terwujud apabila masing masing individu dan lembaga lembaga masyarakat menyadari serta melaksanakan tugas, fungsi, hak, dan kewajiban dengan penuh tanggung jawab. Baik serasi dalam beragama, berkebudayaan dan sebagainya
Tuntunan tingkah laku dalam melaksanakan keseimbangan antara hak dan kewajiban, berdasarkan :
  • Norma Agama
  • Norma Hukum
  • Norma Adat
  • Norma Kesusilaan dan Kesopanan

Contoh kasus :
Masih banyak masyarakat membuang sampah sembarangan
Analisis :
·         Agama:
Kebersihan adalah sebagian dari iman
 
·         Hukum:
pemerintah sudah mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan dengan cara  :
membuang sampah pada tempatnya
 
·         Social:
 lingkungan yang kotor dapat menyebabkan munculnya penyakit2. Oleh karena itu masyarakat harus menyadari pentingnya kebersihan seperti membuang sampah pada tempatnya
 
kesimpulan :
dengan membuang sampah pada tempatnya dan tidak sembarangan kita bisa menjauhkan diri dari kuman kuman penyakit, dan dengan taka da sampah yang berserakan maka terciptalah kota atau daerah yang indah

sumber :
  • angga-rexsa.blogspot.com
  • iiam.blogdetik.com/2011/03/13/manusia-dan-keindahan/
  • id.wikipedia.org 
  • mahisaajy.blogspot.com/2011/03/manusia-dan-keindahan.html 

0 komentar:

Posting Komentar